Pengertian Jaringan Komputer – Jaringan komputer merupakan dasar komunikasi dalam TI. Mereka digunakan dalam berbagai macam cara dan dapat mencakup berbagai jenis jaringan.

Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer yang saling terhubung sehingga dapat saling berbagi informasi.

Contoh paling awal dari jaringan komputer berasal dari tahun 1960-an, tetapi mereka telah berkembang pesat dalam setengah abad sejak saat itu.

Lalu apa yang dimaksud dengan jaringan komputer?

Pengertian Jaringan Komputer

pengertian jaringan komputer

Jaringan komputer adalah disiplin ilmu teknik yang bertujuan untuk mempelajari dan menganalisis proses komunikasi antara berbagai perangkat komputasi atau sistem komputer yang terhubung, atau jaringan, bersama-sama untuk bertukar informasi dan berbagi sumber daya.

Jaringan komputer tergantung pada aplikasi teoretis dan implementasi praktis bidang-bidang seperti teknik komputer, ilmu komputer, teknologi informasi, dan telekomunikasi.

Apa Fungsi Jaringan Komputer?

Jaringan komputer digunakan untuk melakukan sejumlah besar tugas melalui berbagi informasi.

Berdasarkan pengertian jaringan di atas, fungsi dari jaringn komputer meliputi:

  • Berkomunikasi menggunakan email, video, pesan instan, dan metode lainnya
  • Berbagi perangkat seperti printer, pemindai, dan mesin fotokopi
  • Berbagi file
  • Berbagi perangkat lunak dan program operasi pada sistem jarak jauh
  • Mengizinkan pengguna jaringan mengakses dan memelihara informasi dengan mudah

Baca informasi lainnya: Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi

Jenis-jenis Jaringan Komputer

Ada banyak jenis jaringan yang berbeda, yang dapat digunakan untuk tujuan yang berbeda dan oleh berbagai orang serta organisasi.

Berikut merupakan jenis-jenis jaringan yang mungkin Kamu temui:

  • Local Area Networks (LAN)

Jaringan area lokal atau LAN adalah jaringan yang menghubungkan komputer dalam area terbatas. Ini mungkin di sekolah, kantor atau bahkan rumah.

  • Personal Area Networks (PAN)

Jaringan area pribadi adalah jaringan yang didasarkan pada ruang kerja individu. Perangkat individu adalah pusat jaringan, dengan perangkat lain yang terhubung dengannya. Ada juga jaringan area pribadi nirkabel.

  • Home Area Networks (HAN)

Jaringan area rumah menghubungkan perangkat dalam lingkungan rumah. Ini mungkin termasuk komputer pribadi, tablet, smartphone, printer, TV, dan perangkat lainnya.

  • Wide Area Networks (WAN)

Jaringan area luas adalah jaringan yang mencakup area geografis yang lebih luas, biasanya dengan radius lebih dari satu kilometer.

  • Campus Networks

Jaringan kampus adalah LAN atau sekumpulan LAN yang terhubung yang digunakan oleh lembaga pemerintah, universitas, perusahaan atau organisasi serupa dan biasanya merupakan jaringan melintasi sekumpulan bangunan yang berdekatan.

  • Metropolitan Area Networks (MAN)

Jaringan area metropolitan adalah jaringan yang membentang di suatu wilayah seukuran area metropolitan. MAN adalah serangkaian LAN yang terhubung di kota, yang mungkin juga terhubung ke WAN.

  • Enterprise Private Networks

Jaringan pribadi perusahaan digunakan oleh perusahaan untuk menghubungkan berbagai situsnya sehingga lokasi yang berbeda dapat berbagi sumber daya.

  • Internetworks

Internetwork menghubungkan jaringan yang berbeda bersama-sama untuk membangun infrastruktur jaringan yang lebih luas.

Internetworking sering seringkali menggambarkan sebuah pembangunan jaringan global yang luas dan besar.

  • Backbone Networks (BBN)

Tulang punggung adalah bagian dari jaringan yang menghubungkan bagian-bagian yang berbeda dan menyediakan jalur untuk pertukaran informasi.

  • Global Area Networks (GAN)

Jaringan area global adalah jaringan di seluruh dunia yang menghubungkan jaringan di seluruh dunia, seperti internet.

Desain Jaringan

Jaringan komputer dapat memiliki desain yang berbeda, dengan dua bentuk dasar yaitu jaringan klien/server dan jaringan peer-to-peer.

Jaringan klien/server memiliki server terpusat untuk penyimpanan, yang diakses oleh komputer dan perangkat klien. Jaringan peer-to-peer cenderung memiliki perangkat yang mendukung fungsi yang sama.

Mereka lebih umum di rumah, sementara jaringan klien/server lebih cenderung digunakan oleh bisnis.

Jenis Koneksi dan Topologi Jaringan

Ada juga berbagai jenis network conection yang menyangkut tentang elemen-elemen dalam jaringan terhubung satu sama lain.

Sedangkan topologi merupakan metode untuk menghubungkan komputer, dengan cincin runtuh menjadi jenis yang paling umum karena Ethernet mendukung internet, jaringan area lokal dan jaringan area luas.

Berikut adalah beberapa topologi yang digunakan untuk membuat jaringan:

Topologi Star

Sebuah node pusat menghubungkan kabel ke setiap komputer di jaringan dalam topologi bintang.

Setiap komputer dalam jaringan memiliki koneksi independen ke pusat jaringan, dan jika ada satu koneksi yang putus maka tidak akan memengaruhi jaringan lainnya.

Namun, satu kelemahannya adalah membutuhkan banyak kabel dalam membentuk jaringan semacam ini.

Topologi Bus

Dalam koneksi jaringan topologi bus, satu kabel menghubungkan komputer. Setiap komputer yang terhubung harus menjalankan informasi untuk node terakhir dalam jaringan.

Kabel yang diperlukan lebih sedikit, tetapi jika kabel putus, berarti tidak ada komputer yang dapat menjangkau jaringan.

Topologi Ring

Topologi ring mirip dengan topologi bus. Ini menggunakan single cable dengan node akhir terhubung satu dengan lainnya.

Dengan begitu sinyal dapat melingkari jaringan guna menemukan penerima.

Sinyal akan mencoba beberapa kali untuk menemukan tujuannya bahkan ketika node jaringan tidak bekerja dengan baik.

Cincin yang diciutkan memiliki simpul pusat yang merupakan hub, router, atau sakelar.

Perangkat ini memiliki topologi dering internal dan memiliki tempat untuk menyambungkan kabel.

Setiap komputer di jaringan memiliki kabelnya sendiri untuk dicolokkan ke perangkat.

Di kantor, ini mungkin berarti memiliki lemari kabel, di mana semua komputer terhubung ke lemari dan sakelar.

Protokol Jaringan

Protokol jaringan adalah bahasa yang digunakan perangkat komputer untuk berkomunikasi.

Jaringan dapat memiliki lebih dari satu protokol dan masing-masing dapat mendukung aplikasi yang berbeda.

Protokol yang sering digunakan termasuk TCP/IP, yang paling umum di internet dan di jaringan rumah.

Baca informasi lainnya: Pengertian Hardware: Sejarah, Jenis, Fungsi & Contoh

Jaringan Berkabel dan Nirkabel

Banyak protokol dapat bekerja dengan jaringan kabel dan nirkabel.

Tapi, dalam beberapa tahun belakangan, teknologi wireless telah berkembang dan menjadi populer.

Wi-Fi dan teknologi wireless lainnya menjadi pilihan favorit dalam membangun infrastuktur jaringan komputer.

Salah satu alasannya adalah jaringan wireless dapat supoort berbagai jenis gadget nirkabel yang populer selama bertahun-tahun, seperti smartphone dan tablet.

Jaringan seluler sekarang menjadi hal penting untuk dipertimbangkan karena tidak akan hilang dalam waktu dekat.

Istilah Jaringan Utama

  • Open system: sistem terbuka terhubung ke jaringan dan disiapkan untuk komunikasi.
  • Closed system: sistem tertutup tidak terhubung ke jaringan sehingga tidak dapat dikomunikasikan.
  • IP (internet protocol) address: alamat jaringan sistem di seluruh jaringan, yang juga dikenal sebagai Alamat Logis).
  • MAC address: alamat MAC atau alamat fisik secara unik mengidentifikasi setiap host. Hal ini terkait dengan Network Interface Card (NIC).
  • Port: port adalah saluran melalui mana data dikirim dan diterima.
  • Nodes: node adalah istilah yang digunakan untuk merujuk ke perangkat komputasi apa pun seperti komputer yang mengirim dan menerima paket jaringan di seluruh jaringan.
  • Network packets: data yang dikirim ke dan dari node dalam jaringan.
  • Router: router adalah bagian dari perangkat keras yang mengelola paket router. Mereka menentukan dari simpul mana informasi itu berasal dan ke mana harus mengirimnya. Sebuah router memiliki protokol routing yang mendefinisikan bagaimana berkomunikasi dengan router lain.
  • Network address translation (NAT): teknik yang digunakan router untuk menyediakan layanan internet ke lebih banyak perangkat menggunakan lebih sedikit IP publik. Router memiliki alamat IP publik tetapi perangkat yang terhubung dengannya diberi IP pribadi yang tidak dapat dilihat oleh orang lain di luar jaringan.
  • Dynamic host configuration protocol (DHCP): memberikan alamat IP dinamis ke host dan dikelola oleh penyedia layanan internet.
  • Internet service providers (ISP): perusahaan yang menyediakan koneksi internet kepada setiap orang, baik untuk individu maupun bisnis dan organisasi lainnya.

Baca juga informasi lainnya: Pengertian Software: Fungsi, Jenis & Contoh

Itu dia penjelasan lengkap tentang pengertian jaringan komputer beserta fungsi, jenis-jenis, desain, macam-macam koneksi dan istilah jaringna utama. Semoga bermanfaat!